Sabtu, 07 April 2012

4.686 Mobil Honda Terjual di Indonesia Selama Maret

Jakarta - Pabrik mobil Honda di Thailand perlahan sudah mulai beroperasi secara normal. Efek positif pun dirasakan sampai ke Indonesia. Di bulan Maret silam penjualan mobil Honda di Indonesia pun naik lebih dari 2 kali lipat dari bulan sebelumnya.

Di lihat dari angka penjualan bulannya, Honda memang terlihat mulai bangkit. Honda mencatat total penjualan sebesar 4.686 unit pada bulan Maret 2012, meningkat secara signifikan dibandingkan bulan sebelumnya yang hanya terjual 1.904 unit.

Pada bulan lalu itu Honda Jazz menjadi penyokong penjualan terbesar diantara produk-produk Honda lainnya di bulan Maret 2012 dengan angka penjualan sebanyak 2.354 unit. Dengan angka tersebut New Honda Jazz menyumbang 50 persen dari total penjualan Honda di bulan Maret.

Selain Honda Jazz, Honda Freed juga memberikan angka penjualan yang cukup besar yaitu 1.438 unit, meningkat dibanding bulan sebelumnya yang terjual 1.379 unit.

Sedangkan di segmen SUV, Honda CR-V berhasil terjual 802 unit di bulan Maret ini, meningkat dibanding bulan sebelumnya yang hanya terjual 2 unit. Sementara itu, MPV premium Honda, All New Honda Odyssey, berhasil terjual sebanyak 151 unit pada bulan Maret 2012.

Namun, meski secara total mengalami penjualan, Honda mengakui kalau pasokan model sedan Honda dari Thailand masih terhambat sehingga tidak mencatat penjualan pada bulan Maret lalu.

"Memasuki kuartal kedua tahun 2012, Honda mulai meningkatkan produksi ketiga model andalannya yaitu Honda Jazz, Honda CR-V dan Honda Freed pasca terganggunya pasokan komponen akibat banjir di Thailand. Dengan peningkatan produksi ketiga model itu, diharapkan dalam waktu dekat model-model Honda tersebut akan kembali tersedia di dealer-dealer Honda di seluruh Indonesia. ” ungkap Marketing & Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy.

“Dengan kembali beroperasinya pabrik Honda di Thailand secara penuh mulai tanggal 26 Maret 2012, kami harapkan pasokan untuk model-model sedan Honda akan kembali normal dalam waktu dekat sehingga kami dapat memenuhi permintaan konsumen di Indonesia,” tambahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar